Review Realme C51 – Membuat ponsel dengan harga terjangkau ibarat merakit sebuah bangunan dengan jumlah komponen LEGO yang terbatas. Penyesuaian perlu dilakukan jika ingin menunjukkan beberapa hal positif. Hal ini dilakukan realme C51 yang terus menampilkan 4 hal menarik dalam perangkat terjangkau untuk pasar lebih luas.
Selain kehadiran realme 11 dan ulang tahun realme yang ke-5, juga diperkenalkan perangkat untuk kelas bawah yaitu C51. Produk ini dijual dengan harga mulai dari Rp1.699.000 untuk varian 64GB dan Rp1.899.000 untuk varian 128GB.
Jika Anda tertarik, Anda bisa membelinya langsung di realme online shop mulai pukul 12:00 WIB siang ini, setelah artikel Review Realme C51 ini pertama kali muncul.
Review Realme C51
Desain
Satu hal positif yang dipertahankan realme C51 adalah desainnya yang serius. Ponsel ini memiliki desain seperti smartphone lain yang ada di pasaran. Layar lebarnya menutupi permukaan ponsel dan bagian belakangnya didesain sedemikian rupa agar tetap terlihat menarik.
Kali ini Review Realme C51 menawarkan dua pilihan warna yakni Mint Green dan Carbon Black. Produk yang kami review ini berwarna hijau mint, bagian belakangnya berwarna hijau muda dengan tekstur pasir di bawah lapisan beningnya. Hal tersebut tidak terlihat jika kita tidak terlalu memperhatikannya.
Ukuran ponsel ini dirasa pas untuk tangan pengguna yang berukuran sedang hingga besar. Setiap sudut dapat dijangkau dengan jari Anda, meskipun Anda harus berusaha lebih keras jika mencoba mencapai bagian atas layar dengan satu tangan.
Ponsel ini lagi-lagi memiliki desain tepi kokoh yang disebut juga kotak. Kita bisa meletakkan ponsel ini dalam keadaan berdiri dengan bagian pinggirnya berada di atas meja datar. Sekotak mereka.
Dan seperti biasa, Realme menyertakan casing silikon untuk melindungi ponsel dari benturan dan goresan minimal pada permukaan lain.
Kali ini gelapnya transparan, tak lagi terang. Jadi sisi positifnya terlihat lebih keren, tetapi terutama karena warna hijau mintnya akan mengaburkan keindahan warna casing aslinya.
Masih di bagian belakang, kali ini lensa kamera kembali dibulatkan dan ditampilkan terpisah satu sama lain. Seperti gelembung air yang melayang di udara.
Smartphone realme C51 memiliki sensor sidik jari yang dipadukan dengan fungsi tombol power di sisi kanan ponsel. Satu sisinya sama dengan tombol volume.
Sedangkan di sisi lain kita hanya menemukan kartu SIM dan slot kartu MicroSD. Dan port USB Type-C yang disertai port audio 3,5mm terletak di bagian bawah ponsel.
Tampilan dan antarmuka pengguna
Smartphone realme C51 memiliki layar dengan bentangan cukup luas yakni 6,74 inci dengan panel IPS dan frame rate 90Hz.
Resolusi layarnya 720 x 1600 piksel atau setara HD+. Tak ada yang salah dengan resolusi tersebut, karena gambar baik video maupun foto tetap tampil solid. Apalagi jika dibandingkan dengan ukuran diagonal layar yang diusungnya.
Seperti smartphone Realme entry-level lainnya, UI pada ponsel ini juga merupakan UI versi budget yang disebut realme UI T version, berbasis Android 13.
Sejumlah fitur seperti galeri yang digantikan oleh Google Photo, serta beberapa fitur lain yang membuat betah di ponsel Realme sebelumnya, mungkin akan hilang dan digantikan oleh fitur standar Google yang mengingatkan kita pada UI Android One.
Menariknya, realme C51 memiliki fitur notifikasi berupa kapsul mini. Hal ini memungkinkan layar ponsel menampilkan notifikasi dalam desain notch ikonik di bagian atas layar, yang sekilas mengingatkan kita pada notch layar ponsel dari kubu OS berbeda.
Secara kosmetik terlihat menarik. Dipadukan dengan fungsi NFC, ponsel ini akan menjadi senjata yang membuat hidup penggunanya semakin praktis. Baik itu transaksi maupun koneksi ke perangkat lain tanpa protokol yang rumit.
Memori dan kinerja
Selain berdesain tipis dengan pinggiran persegi yang epik, realme C51 juga menjadi ponsel ke-sejuta dengan kapasitas memori internal yang besar. Khusus untuk ponsel yang kami uji.
realme C51 menawarkan produk dengan memori internal 128 GB. Dengan RAM 4 GB yang bisa diperluas hingga 8 GB melalui fungsi RAM dinamis.
Dengan jumlah RAM yang sama, Anda bisa mendapatkan varian lain dengan memori internal 64 GB.
Keduanya didukung dengan tambahan memori hingga 2TB. Anda dapat menyimpan banyak foto, video, dan dokumen di ponsel ini.
Soal chipset, meski terdengar seperti salah satu keping LEGO yang ‘dikorbankan’, realme sudah hati-hati memilih Uni. Chipset SoC Tiger T612. Dengan fabrikasi 12nm, chipset ini memiliki CPU 8 intu yang dilengkapi dengan 2 chip Cortex A78 dan 6 chip Cortex A55. Cukup terkini.
Keunggulan realme C51
1. Baterai dan pengisian daya yang kompeten
Sektor penyimpanan energi menjadi salah satu keunggulan yang wajib dilihat dari realme C51. Perangkat ini menggunakan baterai berkapasitas 5.000mAh yang mampu bertahan lama tanpa tersambung ke charger saat digunakan.
Perusahaan Realme mengklaim dengan kapasitas baterai tersebut, perangkat ini bahkan mampu bertahan hingga 40 hari jika dibiarkan dalam mode standby. Sedangkan jika realme C51 digunakan untuk melakukan panggilan terus menerus mampu bertahan hingga 37 jam.
2. Layar yang sangat animasi
Selain luas karena bisa melebar hingga 6,74 inci jika diukur secara diagonal, layar realme C51 juga menjanjikan animasi gambar lebih halus sehingga pergerakan karakter dan pergerakan adegan bisa terlihat lebih mulus.
Panel layar yang digunakan realme c51 dalam hal ini memiliki refresh rate hingga 90 Hz. Jadi secara teknis Anda bisa mengatur tampilan animasi ke pengaturan tertinggi dari game atau video yang ditayangkan.
3. Dukungan dan fitur cukup lengkap
Meski dijual dengan harga terjangkau, namun realme C51 tetap memiliki beberapa dukungan penting. Perangkat ini memiliki USB Type-C, audio jack, slot memori penyimpanan eksternal, bahkan mini kapsul yang kini menjadi fitur unggulan Realme.
Selain fitur tersebut, realme C51 juga hadir dengan sensor pemindai sidik jari yang tersemat di bagian samping beserta tombol power yang mengikuti tren masa kini. Oleh karena itu mungkin akan lebih praktis jika kita membuka layar atau login sejumlah aplikasi.
Menariknya, perangkat yang dibanderol di bawah Rp 2 jutaan ini juga dilengkapi dengan fitur NFC (Near Field Communication). Kita juga bisa menggunakannya untuk melakukan transaksi pembayaran digital, cek saldo e-money dan menghubungkan aksesoris.
4. Penyimpanan yang andal
Tersedia dalam dua konfigurasi memori, media internal yang ditawarkan realme C51 juga cukup lega. Perangkat ini memiliki ruang penyimpanan yang mampu menampung data dan aplikasi mulai dari 64GB. Bahkan varian tertingginya bisa mencapai 128 GB.
Jika belum cukup, slot kartu Micro SD pada perangkat ini juga dapat digunakan untuk memperluas penyimpanan dengan tambahan kapasitas hingga 2TB. Jadi kita tidak perlu lagi repot memindahkan data atau mengeluarkan uang untuk berlangganan layanan cloud.
5. Desain yang menarik
Mengikuti tren saat ini, realme C51 diluncurkan dengan desain yang menarik. Bodinya didesain sangat tipis, tebalnya hanya 7,99 mm dan bobot 186 gram, sedangkan rangka sampingnya berbentuk pipih.
Body covernya juga dibuat dengan proses Glittering Glass Powder sehingga memberikan kesan seolah-olah terbuat dari kaca. Ada dua pilihan warna yang perlu dipertimbangkan dalam hal ini, termasuk Mint Green dan Carbon Black.
Kekurangan realme C51
1. Gunakan Realme UI T Edisi
Sayangnya, seperti kebanyakan ponsel entry-level realme, perangkat ini masih menggunakan antarmuka sistem realme UI T Edition. Ada beberapa fitur yang dipangkas agar lebih ringan, meski menariknya dibangun berbasis Android 13.
2. Ada perangkat dengan chipset yang lebih baik di kisaran harga ini
Sistem pengolahan data yang digunakan realme C51 terbilang biasa saja. Perangkat ini masih menggunakan chipset Unisoc T612 (12 nm) berkecepatan hingga 1,8 GHz yang masih mengandalkan arsitektur lama ARM Cortex-A75 dan Cortex-A55.
Jika melihat kisaran harganya, ternyata sejumlah perangkat yang menyasar kelas tersebut punya chipset yang lebih bertenaga. Namun kita tidak perlu khawatir karena Unisoc T612 masih cukup untuk digunakan saat ini, terutama sekedar untuk berkomunikasi atau berselancar di dunia maya.