AC Milan gagal lolos ke Liga Champions untuk musim 2025/2026 setelah finis di peringkat kedelapan Liga Italia (Serie A) pada musim 2024/2025. Keputusan ini membuat Rossoneri harus merelakan tempat mereka di kompetisi elite Eropa tersebut. Meski banyak pihak menganggap absen di Liga Champions sebagai sebuah kegagalan besar, pelatih Massimiliano Allegri justru melihatnya dari sisi positif. Baginya, ketidakhadiran di Liga Champions memberikan kesempatan bagi AC Milan untuk fokus pada pengembangan tim.
Allegri Melihat Kesempatan untuk Membangun Tim Lebih Kuat
Massimiliano Allegri, yang kembali melatih AC Milan setelah 11 tahun, mengakui kekecewaannya atas kegagalan timnya untuk lolos ke kompetisi bergengsi tersebut. Namun, ia berusaha untuk tetap fokus pada hal-hal positif yang bisa dimanfaatkan tim selama periode absen di Liga Champions. “Aspek positif absen di Liga Champions adalah kami punya lebih banyak waktu untuk membangun tim,” ungkap Allegri dalam pernyataan resmi klub.
Allegri, yang dikenal dengan pendekatan taktiknya yang cermat dan filosofi bermain yang pragmatis, berfokus pada peningkatan kualitas tim. Dengan tidak terlibat dalam jadwal pertandingan Liga Champions yang padat, Milan dapat memanfaatkan waktu untuk memperbaiki kekuatan di berbagai sektor, baik dari segi taktik maupun ikatan antar pemain.
“Sisi negatifnya adalah kami tidak bermain di panggung besar. Namun, kami punya banyak waktu untuk meningkatkan level kami, baik itu dari taktik maupun ikatan tim,” tambah Allegri, menekankan bahwa waktu lebih banyak untuk berlatih dan membangun kohesi dalam tim adalah kesempatan yang tak ternilai bagi Milan.
Fokus Ke Depan: Kembali ke Liga Champions Musim Depan
Meskipun ada aspek positif yang bisa diambil dari ketidakhadiran di Liga Champions, Allegri juga menegaskan bahwa tujuan utama Milan adalah untuk kembali berlaga di kompetisi tersebut pada musim depan. “Tujuannya jelas, kami harus bisa masuk lagi ke Liga Champions musim selanjutnya. Kini, fokus kami adalah untuk bisa tampil kuat,” ujar Allegri.
Kepulangannya ke Milan bukan hanya untuk membenahi tim, tetapi juga untuk membawa Milan kembali ke jalur yang tepat dan bersaing di level Eropa. Allegri sudah berpengalaman dalam membawa tim kembali ke jalur kemenangan, setelah sukses di Juventus dan mengantarkan mereka ke final Liga Champions beberapa kali. Kegagalan Milan musim ini adalah pukulan, tetapi Allegri percaya bahwa dengan pendekatan yang tepat, Milan bisa kembali bersaing di panggung terbesar Eropa.
Membangun Fondasi Tim yang Solid
Salah satu fokus utama Allegri adalah membangun fondasi yang solid untuk tim Milan. Meski tidak bermain di Liga Champions, Milan tetap memiliki ambisi besar di Serie A dan kompetisi domestik lainnya. Dengan lebih banyak waktu untuk melatih dan membentuk tim, Allegri berharap bisa meningkatkan performa Milan secara keseluruhan, menjadikan mereka tim yang lebih kompetitif di Italia dan siap kembali ke Liga Champions di musim berikutnya.
“Fase bertahan sangat penting bagi kami. Jika kami bisa mengatur pertahanan dengan baik dan meningkatkan kerjasama antar pemain, maka tim ini akan siap menghadapi tantangan apapun,” kata Allegri. Sebelumnya, Allegri pernah sukses mengimplementasikan pertahanan yang kokoh di Juventus, dan ia berharap bisa menerapkan filosofi yang sama di AC Milan.
Kontrak Allegri dan Harapan untuk Kembali Mengangkat AC Milan
Allegri dikontrak oleh AC Milan hingga musim panas 2027, yang memberikan waktu panjang bagi pelatih berpengalaman ini untuk membangun tim dan merencanakan jangka panjang. Dengan koleksi enam gelar Scudetto, Allegri menjadi salah satu pelatih terbaik di Italia dan dipercaya untuk mengembalikan Milan ke kejayaan mereka di tanah Italia.
Sebelumnya, Allegri juga pernah menangani AC Milan pada periode 2010-2014, di mana ia berhasil membawa Milan meraih gelar Scudetto 2010-2011 dan Piala Super Italia. Meskipun Milan telah mengalami masa-masa sulit sejak kepergian Allegri, kini ia kembali dengan misi besar untuk memimpin Rossoneri kembali ke level terbaik mereka.
Melihat Masa Depan: Transformasi AC Milan di Era Allegri
Dengan fokus pada pembangunan tim yang solid dan konsisten, Massimiliano Allegri berambisi untuk mengubah AC Milan menjadi tim yang kompetitif di Eropa. Tidak hanya fokus pada permainan bertahan, tetapi Allegri juga ingin menumbuhkan mentalitas juara di dalam tim, yang akan menjadi dasar untuk kembali ke Liga Champions dan meraih kesuksesan di masa depan.
Kendati gagal lolos ke Liga Champions musim ini, Allegri dan AC Milan akan berjuang keras untuk memperbaiki penampilan mereka di Serie A dan kompetisi lainnya. Dengan waktu lebih banyak untuk berlatih dan mengembangkan taktik, Milan di bawah asuhan Allegri dapat menunjukkan bahwa absen dari Liga Champions bukanlah akhir dari perjalanan mereka, melainkan sebuah kesempatan untuk membangun masa depan yang lebih cerah.
Kesimpulan: Peluang dan Tantangan di Era Allegri
Meskipun absen di Liga Champions, AC Milan di bawah Massimiliano Allegri tetap optimis menghadapi musim 2025/2026. Dengan lebih banyak waktu untuk persiapan dan pembangunan tim, Allegri melihat peluang untuk membentuk tim yang lebih kuat dan lebih solid. Fokus utama adalah kembali ke Liga Champions musim depan, dan Allegri yakin bahwa dengan pendekatan yang tepat, Milan akan kembali menjadi kekuatan besar di Serie A dan Eropa.
Milan kini tengah memasuki era baru yang penuh tantangan, namun dengan pengalaman Allegri dan visi jangka panjangnya, tim ini memiliki potensi untuk kembali bersaing di level tertinggi. Dengan kesabaran dan kerja keras, AC Milan di bawah Allegri dapat kembali mengukir kesuksesan dan menorehkan sejarah baru di sepak bola Italia dan Eropa.